Siang hari yang lumayan cerah. Selepas sholat duhur, saya bergegas meninggalkan Masjid Al-Hidayah Bapeten. Namun, tanpa sengaja saya berbarengan dengan kepala kantorku. Sambil berjalan turun menyusuri tangga, pak kepala membuka awal pembicaraan dengan bertanya kepadaku.
"Bagaimana kabarnya?" tanya pak kepala kepadaku.
"Alhamdulillah baik pak", kujawab singkat sambil tersenyum
"Tinggal dimana?," tanya pak kepala kembali
"Pamulang II pak," jawabku lagi
"Oh di dekat Undip ya" sahut pak kepala
"Lho bukannya Undip di Semarang pak? kejauhan itu", jawabku.
Dengan wajah tak bergeming, kemudian pak kepala menjawab kembali pernyataanku barusan.
"Undip itu lho, Unversitas di Pamulang", jawab pak kepala tersenyum. Seketika saya tersadar. Benar juga ya Undip itu Universitas di Pamulang bukan di Semarang.
"Bisa aja ne bapak," kilahku sambil tertawa.
"Ternyata pak kepala bisa bercanda juga", gumamku dalam hati.
"Bagaimana kabarnya?" tanya pak kepala kepadaku.
"Alhamdulillah baik pak", kujawab singkat sambil tersenyum
"Tinggal dimana?," tanya pak kepala kembali
"Pamulang II pak," jawabku lagi
"Oh di dekat Undip ya" sahut pak kepala
"Lho bukannya Undip di Semarang pak? kejauhan itu", jawabku.
Dengan wajah tak bergeming, kemudian pak kepala menjawab kembali pernyataanku barusan.
"Undip itu lho, Unversitas di Pamulang", jawab pak kepala tersenyum. Seketika saya tersadar. Benar juga ya Undip itu Universitas di Pamulang bukan di Semarang. "Ternyata pak kepala bisa bercanda juga", gumamku dalam hati.
Komentar