Senggani dan Manfaanya untuk Kesehatan

Dahulu saya pernah menyinggung terkait salah satu tanaman yang bunganya banyak disukai kaum hawa. Selain karena warnanya, tentu juga karena bentuknya. Apa itu? Harendong. Ya, Harendong atau sering juga disebut Senggani. 

Senggani

Tumbuhan tersebut sering dianggap tumbuhan liar yang banyak tumbuh di hutan-hutan. Nah, beberapa teman juga berkomentar seperti itu. Bahkan, dianggap gulma. Oleh karenanya sering kali dibuang. 

Padahal, dibalik "liarnya" itu, ternyata memiliki segudang manfaat khususnya untuk kesehatan. Manfaat Senggani sering dibahas oleh media-media online. Salah satunya adalah hasil penelitian dari Linda, dkk dalam prosiding SNIJA 2015. Judulnya Efek Antidiare Ekstrak Air Daun Senggani (Melastoma Malabathricum L.) Pada Mencit Swiss Webster Jantan. 

Senggani

Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun senggani memiliki efek antidiare. Ok, untuk lebih jelasnya baca di sini ya. Ada di repositori Universitas Jenderal Achmad Yani.  

Ada banyak manfaat lainnya dalam mengobati berbagai macam penyakit selain untuk masalah pencernaan. Teman-teman bisa mencari juga di neliti.com.

Oh iya, di ChatGPT juga bisa cek terkait Senggani. Kendati di ChatGPT antara Senggani dan Harendong dianggap berbeda walau masih satu genus, yakni Melastoma. Ok, menurut ChatGPT berikut uraian singkat terkait Senggani dengan pertanyaan "Anda tahu tumbuhan Senggani". Berikut jawabannya:

Saya tahu sedikit tentang tumbuhan senggani. Tumbuhan senggani atau dalam bahasa latin disebut sebagai Melastoma malabathricum adalah tumbuhan yang sering ditemukan di wilayah Asia Tenggara, termasuk Indonesia. Tumbuhan ini biasanya tumbuh di daerah hutan dan terkadang ditanam sebagai tanaman hias.

Tumbuhan senggani memiliki daun yang hijau mengkilap dan berbentuk oval, serta bunga yang berwarna ungu dan berbentuk menyerupai bintang. Selain sebagai tanaman hias, tumbuhan senggani juga memiliki manfaat sebagai obat tradisional. Daunnya dapat digunakan sebagai obat untuk mengobati penyakit demam, diare, sakit kepala, dan berbagai macam penyakit lainnya.

Namun, perlu diingat bahwa penggunaan obat tradisional haruslah berdasarkan pada anjuran yang tepat dari ahli kesehatan atau herbalis yang terpercaya. Selalu berhati-hati dalam menggunakan obat-obatan, baik yang berasal dari bahan kimia maupun herbal.

Lalu, saya tanyakan lagi, "Apakah sama Senggani dan Harendong?," Berikut jawabannya:

Senggani dan harendong adalah dua jenis tumbuhan yang berbeda. Senggani atau Melastoma malabathricum adalah tumbuhan yang sering ditemukan di wilayah Asia Tenggara, sedangkan harendong atau Melastoma affine adalah tumbuhan yang biasanya ditemukan di wilayah Asia Selatan.

Meskipun keduanya termasuk ke dalam genus Melastoma, namun senggani dan harendong memiliki ciri-ciri yang berbeda, seperti bentuk daun, bunga, dan habitat tempat tumbuhnya. Kedua tumbuhan ini juga memiliki manfaat yang berbeda dalam penggunaannya sebagai obat tradisional.

Oleh karena itu, penting untuk membedakan antara senggani dan harendong agar penggunaannya sebagai obat tradisional dapat dilakukan dengan tepat dan aman. Jika Anda ingin menggunakan tumbuhan sebagai obat tradisional, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan ahli herbal atau ahli kesehatan yang terpercaya.

Informasi dari ChatGPT diambil pada tanggal 13 Maret 2023.

Komentar